
Surakarta, 14 April 2025 – Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret (FP UNS), melalui Program Studi Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian, menyelenggarakan kegiatan International Public Lecture bertajuk “Transforming Sustainable Agriculture through Communication of Sustainable Rice Platform (SRP) Innovations and Practices” pada hari ini, Kamis, 14 April 2025.
Kegiatan ini menghadirkan Mr. Tuan Le, Rice Programme Director untuk kawasan Asia Tenggara dari NGO Rikolto Indonesia, sebagai narasumber utama. Kehadiran beliau memberikan wawasan global dan pengalaman nyata terkait transformasi pertanian berkelanjutan melalui pendekatan komunikasi yang strategis dalam implementasi Sustainable Rice Platform (SRP).
Melalui kuliah umum ini, mahasiswa prodi Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian FP UNS mendapatkan kesempatan langsung untuk berdialog dan belajar dari praktisi internasional, memperluas cakrawala mereka mengenai praktik pertanian berkelanjutan yang tidak hanya berdampak pada produktivitas, tetapi juga pada kesejahteraan petani dan pelestarian lingkungan.
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) ke-4, yakni Praktisi Mengajar di Dalam Kampus. Dengan menghadirkan praktisi profesional seperti Mr. Tuan Le, universitas memberikan pengalaman belajar yang lebih aplikatif dan relevan terhadap kebutuhan dunia kerja dan tantangan global di sektor pertanian.
Kolaborasi dengan Rikolto Indonesia dalam kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat jejaring internasional sekaligus menegaskan komitmen kami dalam mendukung pertanian berkelanjutan melalui pendekatan komunikasi yang efektif. Dukungan penuh dari Rikolto Indonesia juga mencerminkan sinergi antara institusi pendidikan dan organisasi non-pemerintah dalam menciptakan ruang pembelajaran yang dinamis, inspiratif, dan berdampak luas.
Dengan terlaksananya International Public Lecture ini, diharapkan mahasiswa tidak hanya memahami konsep pertanian berkelanjutan secara teoritis, tetapi juga mampu mengomunikasikan inovasi dan praktik terbaik SRP secara efektif kepada masyarakat luas, khususnya petani sebagai aktor utama pembangunan pertanian di Indonesia.
